welcome

SELAMAT DATANG di Blog PMR SMK NU KAPLONGAN

Minggu, 24 Maret 2013

Donor Darah SMK NU KAPLONGAN



Alhamdulillah pada hari Sabtu, 16 Maret 2013 telah dilaksanakan kegiatan donor darah di SMK NU Kaplongan. Karena siswa kelas XI yang hampir 90% sedang melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin) dan kelas XII yang sedang menunggu pembagian kartu ujian, maka pelaksanaan kegiatan tersebut terasa kurang maksimal sehingga hanya memperoleh 12 kantong darah. terimakasih yang sebesar-besarnya kepada dewan guru dan siswa yang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dengan mendonorkan sebagian darahnya untuk orang lain yang membutuhkan. Rasa terimakasih yang besar juga kami sampaikan kepada Team dari PMI cabang Indramayu yang telah menyempatkan waktu untuk mengadakan kegiatan donor darah di sekolah kami, semoga pada kegiatan donor darah yang akan datang akan lebih maksimal lagi hasilnya.

Donor darah adalah proses pengambilan darah dari seseorang secara sukarela untuk disimpan di bank darah untuk kemudian dipakai pada transfusi darah.
Donor darah biasa dilakukan rutin di pusat donor darah lokal. Dan setiap beberapa waktu, akan dilakukan acara donor darah di tempat-tempat keramaian, misalnya di pusat perbelanjaan, kantor perusahaan besar, tempat ibadah, serta sekolah dan universitas. Pada acara ini, para calon pendonor dapat menyempatkan datang dan menyumbang tanpa harus pergi jauh atau dengan perjanjian. Selain itu sebuah mobil darah juga dapat digunakan untuk dijadikan tempat menyumbang. Biasanya bank darah memiliki banyak mobil darah. (wikipedia)

Syarat Donor Darah
Untuk dapat menyumbangkan darah, seorang donor darah harus memenuhi syarat sebagai berikut:

  1. calon donor harus berusia 17-60 tahun,
  2. berat badan minimal 50 kg
  3. kadar hemoglobin >12,5 gr%
  4. tekanan darah 100-150 (sistole) dan 70-100 (diastole).
  5. menandatangani formulir pendaftaranan
  6. tidak mengalami gangguan pada pembeku darah
  7. lulus pengujian kondisi berat badan, hemoglobin, golongan darah, dan pemeriksaan oleh dokter
  8. untuk menjaga kesehatan dan keamanan darah, calon donor tidak boleh dalam kondisi atau menderita sakit seperti alkoholik, penyakit hepatitis, diabetes militus, epilepsi, atau kelompok masyarakat risiko tinggi mendapatkan AIDS serta mengalami sakit seperti demam atau influensa; baru saja dicabut giginya kurang dari tiga hari; pernah menerima transfusi kurang dari setahun; begitu juga untuk yang belum setahun menato, menindik, atau akupunktur; hamil; atau sedang menyusui.

Manfaat Donor Darah
1. Menyeimbangkan kadar zat besi dalam tubuh

Salah satu manfaat kesehatan donor darah adalah menyeimbangkan kadar zat besi di dalam tubuh. Menurut penelitian, banyak orang yang mengonsumsi sayuran dan buahan untuk menyeimbangkan zat besi tubuh mereka. Namun dengan donor darah, zat besi dalam tubuh akan seimbang.

2. Mengurangi risiko kanker

Beberapa medis melakukan penelitian terkait donor darah. Hasilnya, dengan donor darah, tingkat zat besi dalam tubuh mengurangi perkembangan gejala kanker. Selain itu, kanker usus besar, paru-paru, hati, dan kanker tenggorokan dapat terhindar dengan kita malakukan donor danar.

3. Mengurangi kolesterol

Sel darah dalam tubuh mengandung kolesterol. Kolesterol baik dan buruk terdapat di dalam sel darah merah. Salah satu manfaat donor darah adalah mengurangi kadar kolesterol dalam darah.

4. Mengontrol tekanan darah tinggi

Ini merupakan salah satu manfaat donor darah yang paling penting untuk kesehatan tubuh kita. Pasalnya, jika menyumbangkan darah, volume darah menjadi seimbang. Hal ini dapat mencegah peningkatan tekanan darah. Jadi, apalagi yang Anda takutkan untuk berdonor darah?